UPAYA UNIT RESKRIM DALAM PENANGGULANGAN TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA (WILAYAH HUKUM POLSEK PADANG SELATAN)

ABSTRAK Penyalahgunaan narkotika sangat merugikan dan membahayakan kehidupan masyarakat. Dampak yang ditimbulkan karena pemakaian narkotika tentu dapat dilihat bahwa penyalahgunaan narkoba adalah merupakan suatu tindak kejahatan dan pelanggaran yang mengancam keselamatan, baik fisik maupun jiwa si pemakai dan juga terhadap masyarakat disekitar secara sosial. Maka untuk itu diperlukan suatu pengaturan mengenai pencegahan dan penanggulangan tindak pidana penyalahgunaan narkotika. Dalam hukum nasional Indonesia, tentang narkotika diatur didalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009. Banyak kasus penyalahgunaan narkotika terjadi di Indonesia, salah satunya di Kawasan Padang Selatan. Maka Penulis tertarik untuk melakukan penelitian untuk menjawab : (1) Bagaimanakah Upaya Unit Reskrim Polsek Padang Selatan dalam penanggulangan tindak pidana penyalahgunaan narkotika di polsek padang selatan. (2) Apakah kendala-kendala Unit Reskrim Polsek Padang Selatan dalam upaya penanggulangan tindak pidana penyalahgunaan narkotika di Polsek Padang Selatan. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan Yuridis Sosiologis, dengan mencari data langsung ke lapangan. Dari hasil penelitian yang dilakukan penulis ditemukan bahwa kasus tindak pidana penyalahgunaan narkotika di wilayah hukum Polsek Padang Selatan. Di tahun 2014 terdapat 2 kasus , tahun 2015 terdapat 11 kasus dan tahun 2016 terdapat 11 kasus. Dari data tersebut dapat dilihat terjadi peningkatan tindak pidana penyalahgunaan narkotika dari tahun 2014 ke tahun 2015, sedangkan dari tahun 2015 ke tahun 2016 jumlah kasus tetap. Dalam menanggulangi tindak pidana penyalahgunaan tersebut, Polsek Padang Selatan melakukan upaya Preventif dan Represif. Dalam melakukan penanggulangan tersebut Polsek Padang Selatan terkendala dalam hal : sikap masyarakat yang menutup-nutupi kasus penyalahgunaan narkotika, tidak tersedianya laboratorium forensik di wilayah Sumatera Barat dan kurangnya anggaran. Maka penulis memberi saran untuk meningkatkan kesadaran hukum kepada masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan narkotika, selanjutnya perlu kerja sama pihak-pihak terkait seperti BNN (badan narkotika nasional) wilayah Sumatera Barat dan lembaga keagamaan didaerah untuk meningkatkan upaya penanggulangan penyalahgunaan narkotika