PERBEDAAN KADAR HEPSIDIN DAN FERRITIN PADA IBU HAMIL ANEMIA DAN TIDAK ANEMIA

ABSTRAK PERBEDAAN KADAR HEPSIDIN DAN FERRITIN ANTARA IBU HAMIL YANG ANEMIA DAN TIDAK ANEMIA Sirlii Diana Anemia merupakan penyebab tidak langsung yang sering terjadi terhadap morbiditas dan mortalitas ibu di seluruh dunia. Anemia ditandai dengan rendahnya kadar hemoglobin pada ibu hamil. Hepsidin merupakan pengaturan utama dalam metabolisme besi dalam tubuh, sedangkan ferritin berperan sebagai cadangan besi. Hepsidin dan ferritin selama kehamilan akan menurun dan ini merupakan fisiologis untuk kembalinya kadar hemoglobin pada ibu hamil. Tujuan penelitiaan ini adalah mengetahui perbedaan antara kadar hepsidin dan kadar ferritin dengan anemia dan tidak anemia pada ibu hamil. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan rancangan cross sectional comparative terhadap 38 ibu hamil dengan anemia dan 38 ibu hamil tidak anemia. Pengambilan sampel menggunakan teknik consecutive sampling. Penelitian dilakukan di Puskesmas Lubuk Buaya Padang dan Laboratorium Biomedik Universitas Andalas Padang pada bulan Juni 2016 sampai September 2016. Pemeriksaan kadar Hepsidin dan kadar Ferritin dilakukan di laboratorium Biomedik Universitas Andalas dengan metode ELISA sedangkan pemeriksaan kadar hemoglobin dengan metode sianmethemoglobin yang dilakukan di Puskesmas Lubuk Buaya. Uji normalitas data dengan uji Kolmogrov-Smirnov dan di uji T tidak berpasangan untuk perbedaan kadar hepsidin dan kadar ferritin. Hasil penelitian menunjukkan kadar hepsidin dengan kejadian anemia adalah 8,58 ± 2,49 ng/ml dan tidak anemia 6,66 ± 2,76 ng/ml (p < 0,05), sedangkan untuk kadar ferritin dengan anemia adalah 21,86 ± 22,37 ng/ml dan tidak anemia adalah 46,48 ± 48,14 ng/ml (p < 0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat perbedaan yang signifikan antara kadar hepsidin dan kadar ferritin dengan anemia dan tidak anemia pada ibu hamil. Kata Kunci : Hepsidin, Ferritin, Hemoglobin, Anemia, Ibu Hami