UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL UMBI SARANG SEMUT (Myrmecodia tuberosa Jack.) TERHADAP BLEEDING TIME DAN CLOTTING TIME PADA MENCIT PUTIH (Mus Musculus)

Pencabutan gigi merupakan salah satu perawatan yang dilakukan oleh dokter gigi yang memilki resiko terjadinya perdarahan. Pencegahan perdarahan dapat dilakukan dengan menggunakan obat yang berasal dari alam salah satunya tumbuhan umbi sarang semut. Tumbuhan umbi sarang semut (Myrmecodia tuberosa Jack.) mengandung senyawa tanin dan flavonoid yang memiliki efek sebagai agen hemostatik atau penghentian perdarahan melalui mekanisme vasokontriksi dan astringen. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan efek ekstrak etanol terhadap bleeding time dan clotting time sebagai indikator hemostasis. Penelitian bersifat eksperimental laboratoris dengan rancangan penelitian post test only with control group design. Subjek penelitian mencit jantan berjumlah 20 ekor terbagi menjadi 5 kelompok yaitu kontrol negatif diberi aquades, kontrol positif diberi vitamin K, dan kelompok perlakuan diberikan ekstrak etanol umbi sarang semut dengan dosis 40 mg/kg BB, dosis 63,2 mg/kg BB, dan 100 mg/kg BB diberikan selama enam hari peroral. Pada hari ketujuh ekor mencit dipotong dan dihitung bleeding time dan clotting time. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji statistik One way Anova Hasil uji statistik terdapat perbedaan yang bermakna dari bleeding time antara kelompok perlakuan dengan kelomok kontrol (p=0,000), tetapi tidak terdapat perbedaan yang bermakna dalam clotting time (p=0,066). Kesimpulan penelitian ini adalah ekstrak etanol umbi sarang semut (Myrmecodia tuberosa Jack.) dosis 40 mg/kg BB, 63,2 mg/kg BB, 100 mg/kg BB mampu mempersingkat bleeding time, namun tidak berefek terhadap mempersingkat clotting time . Kata kunci: ekstrak umbi sarang semut (Myrmecodia tuberosa Jack.), bleeding time, clotting tim