Identifikasi Sifat Kualitatif Itik Lokal di Desa Bangun Sejati dan Desa Pasar Hutabargot Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat kualitatif itik lokal di Desa Bangun Sejati Dan Desa Pasar Hutabargot Kecamatan Hutabargot, Kabupaten Mandailing Natal. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang sifat kualitatif itik lokal sebagai data dasar untuk pelestarian sumber daya genetik itik lokal di Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal. Pada penelitian ini menggunakan metode survey, pengumpulan data dilakukan dengan purposive sampling dengan pengamatan secara langsung, sebanyak 150 ekor itik betina dan 26 ekor itik jantan dewasa kelamin. Analisis data yang dilakukan adalah analisis statistik deskriptif dan menghitung persentasenya. Hasil penelitian menunjukkan warna yang mendominasi itik jantan pada bagian kepala adalah coklat tua (46,15%), warna bulu leher coklat tua (34,61%), warna bulu dada coklat tua (42,30%), warna bulu pungggung coklat tua (38,46%), warna bulu sayap coklat tua (46,15%), warna bulu ekor coklat campur hitam (34,61%), warna bulu paha coklat (38,46%), warna coklat tua pada itik jantan Hutabargot dipengaruhi oleh gen bl+ dan warna coklat dipengaruhi oleh gen d yaitu ZdZd, warna Shank hitam (42,30%) warna hitam pada kaki/shank dipengaruhi oleh gen derma melanin (id+), warna paruh hitam (69,23%) dan warna hitam pada paruh dipengaruhi oleh gen W+. Itik lokal betina pada bagian kepala didominasi oleh warna coklat tua (50,00%), warna bulu leher coklat tua (34,67%), warna bulu dada coklat (43,33%), warna bulu pungggung coklat (46,00%), warna bulu sayap coklat tua (56,67%), warna bulu ekor coklat tua (36,67%), warna bulu paha coklat (52,00%) warna coklat tua pada itik betina Hutabargot dipengaruhi oleh gen bl+ dan warna coklat dipengaruhi oleh gen ZdW, warna bulu shank/kaki warna Hitam (70,00%),warna hitam pada kaki/shank dipengaruhi oleh gen derma melanin (id+), warna paruh hitam (42,67%)dan warna hitam pada paruh dipengaruhi oleh gen W+, warna kerabang telur ada dua yaitu hijau kebiruan (60%) dipengaruhi oleh pola warna dominan autosom yaitu G+ dan putih (40%) dipengaruhi oleh adanya gen g. Kata kunci : Identifikasi, Itik Lokal, Kecamatan Hutabargot, Sifat Kualitatif