Partisipasi Politik Masyarakat Kecamatan Bungus Teluk Kabung Dalam Pilkada Kota Padang Tahun 2014

Peneliti ingin mencoba untuk mengetahui dan menganalisis fenomena menurunya partisipasi politik masyarakat kecamatan bungus teluk kabung dalam pilkada kota padang pada tahun 2014. Peneliti sangat tertarik untuk melakukan penelitian ini karna dalam pelaksanaan pemilukada masih banyak masyarakat yang tidak mengggunakan hak pilihnya, pada saat ini khusunya masyarakat di kecamatan bungus teluk kabung. Dengan melihat keadaan yang seperti ini peneliti ingin meninjau kembali faktor apa yang mempengaruhi penuruna partisipasi politik masyarakat di kecamatan bungus teluk kabung ini pada saat pemilihan walikota dan wakil walikota padang pada tahun 2013 dan 2014 antara putaran pertama dan kedua. Penelitian ini menggunakan metode penelitian metode penelitian kualitatif dan menggunakan penelitian deskriptif yaitu jenis penelitian yang dimaksud untuk ekplorasi menggunakan suatu penomena atau kenyataan sosial. Proses pengumpulan data mengunakan wawancara dan dokumentasi. Pemilihan informan menggunakan teknik.yaitu peneliti sendiri yang menentukan informan peneliti sebagai sumber data. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa penurunan partisipasi politik masyarakat bungus teluk kabung disebabkan oleh beberapa faktor yaitu : pertama ada daftar pemilih yang meninggal dunia, kedua karena sedang dirawat dirumah atau dirumah sakit, ketiga karena melakukan tindakan tertentu yang dapat mengakibatkan seseorang kehilangan hak pilihnya, keempat alasan kemanusiaan dan sedang dalam perjalanan, kelima pindah alamat tanpa disertai dengan administrasi yang baik, enam ikut mencoblos tetapi salah tusuk,kertas suara rusak, ketujuh sengaja tidak ikut mencoblos dengan alasan yang tidak jelas. Dari penjelasan diatas peneliti hanya menemukan tiga alasan yang tidak menggunakan hak pilihnya pada pilkada kota padang tahun 2014 pertama karena sakit, alasan kemanusiaan sedang, sengaja tidak mencoblos. Hasil penelitian ini tidak dapat dijadikan acuan untuk penelitian di wilayah lainya. Oleh karena itu perlu diadakan penelitian yang sama diwilayah lainnya untuk mengetahui atau membandingkan hasil penelitian ini untuk mengetahui lebih banyak faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi politik dalam pilkada. Kata Kunci: Partisipasi politik, Masyarakat ,Sistim Demokras