Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut Pada Balita Sebelum dan Saat Kabut Asap Pada Beberapa Puskesmas di Kota Padang Tahun 2015

Penyakit ISPA merupakan infeksi akut yang menyerang saluran pernapasan bagian atas dan bagian bawah. Gejala yang ditimbulkan yaitu gejala ringan bahkan sampai berat. Faktor lain yang menyebabkan terjadinya ISPA selain virus dan bakteri adalah terpaparnya balita dengat kabut asap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kejadian ISPA pada balita sebelum dan saat terpapar kabut asap pada beberapa puskesmas di kota Padang pada tahun 2015. Penelitian ini berupa penelitian deskriptif, menggunakan data rekam medis pada beberapa Puskesmas di kota Padang sebelum kabut asap Januari-Mei 2015 dan saat kabut asap Juni-Oktober 2015. Terdapat dua variabel penelitian yang digunakan, yaitu ISPA dan paparan asap. Sampel ditentukan dengan metode cluster random sampling yaitu teknik memilih sebuah sampel dari kelompok-kelompok unit yang kecil. Sebanyak 246 total sampel dipilih dari balita yang menderita ISPA pada 4 puskesmas kota Padang, yaitu puskesmas Andalas, puskemas Padang Pasir, Puskesmas Pauh dan Puskesmas Lubuk Kilangan. Peningkatan persentase jumlah penderita ISPA pada balita saat kabut asap terbanyak terdapat di Puskesmas Lubuk kilangan yaitu sebesar 2,18%. Sedangkan peningkatan persentase kejadian ISPA yang paling sedikit adalah puskesmas Andalas yaitu sebesar 1,32%. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat kejadian ISPA pada balita tertinggi yaitu di puskesmas Andalas dengan rerata umur terbanyak 3-4 tahun dan jenis kelamin lebih banyak terjadi pada laki-laki dibandingkan perempuan pada sebelum dan saat kabut asap