Pengaruh penggunaan limbah penyulingan serai wangi amoniasi sebagai pengganti rumput terhadap kecernaan fraksi serat (NDF, ADF, Selulosa dan Hemiselulosa) secara in- vitro

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa persen limbah serai wangi amoniasi yang dapat di gunakan sebagai pakan pengganti rumput dalam ransum ternak ruminansia. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) 5 perlakuan dan 4 kali pengambilan cairan rumen sebagai kelompok. Lima macam ransum perlakuan yaitu, Ransum A: Rumput Lapang 100%; Ransum B : Limbah Penyulingan Serai Wangi Amoniasi 25% + Rumput Lapang 75%; Ransum C : Limbah Penyulingan Serai Wangi Amoniasi 50% + Rumput Lapang 50%; Ransum D : Limbah Penyulingan Serai Wangi Amoniasi 75%; + Rumput Lapang 25%; Ransum E : Limbah Serai Wangi Amonisi 100%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh limbah penyulingan serai wangi amoniasi sebagai pengganti rumput memberikan pengaruh yang tidak berbeda nyata (P