INTERPRETASI MAKNA KANJI BERKARAKTER DASAR 「言偏」(GONBEN)

Kanji merupakan suatu tulisan berupa gambar atau lambang. Cara pembentukkan kanji dikenal dengan rikusho. Huruf kanji mempunyai dua cara baca yaitu onyomi dan kunyomi. Onyomi adalah pembacaan kanji dengan cara meniru pengucapannya dalam bahasa Cina zaman dulu. Sedangkan, kunyomi adalah pembacaan kanji dengan cara menetapkan bahasa Jepang sebagai cara baca kanji yang berkenaan dengan arti kanji tersebut. Karakter dasar dari sebuah kanji dinamakan bushu. Salah satu jenis bushu adalah hen. Bushu hen merupakan karakter dasar yang terletak disebelah kiri kanji, contohnya gonben. Penelitian ini menganalisis kanji-kanji yang memiliki karakter dasar gonben. Karakter dasar gonben merupakan bentuk dari kanji iu yang berarti ‘berbicara’. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori semantik oleh Alston. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif, dengan teknik lanjutannya teknik kepustakaan. Pada tahap analisis data menggunakan metode distribusional, dengan teknik urai atau teknik pilah unsur langsung. Pada tahap hasil analisis data peneliti menggunakan metode informal. Dari hasil analisis, penulis menyimpulkan bahwa kanji yang telah diteliti memiliki hubungan dengan makna ‘kata’ maupun ‘berbicara’ baik secara langsung maupun tidak langsung. Makna yang berkaitan secara langsung dengan karakter dasar gonben, terlihat pada kanji 言 gon ; 記 ki; 訳 yaku; 話 wa; 誘yuu ; 説 setsu; 語go; 読 doku; 談dan ; 謝sha. Kemudian, kanji yang maknanya berhubungan secara tidak langsung dengan karakter dasar gonben adalah 計 kei; 訛 ka; 証 shou; 誇 ko; 詰 kitsu; 試 shi; 認 nin; 誰 dare; 調 chou; 識 shiki. Cara pembentukan kanji yang ditemukan dari data yaitu keisei moji dan kai’i moji