PENAMBAHAN Trichoderma viride PADA PROSES PENGOMPOSAN TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT TERHADAP KANDUNGAN NITROGEN-total, KALIUM DAN POSFOR

Telah dilakukan pengujian terhadap kandungan unsur hara makro ( Nitrogen –total, Kalium dan Phosfor) pada proses pengomposan tandan kosong kelapa sawit (TKKS) dengan penambahan jamur Trichoderma viride. Dimana variasi massa jamur yang digunakan adalah sebesar 0 g (tanpa jamur), 5 g, 10 g, 15 g yang ditambahkan kedalam masing masing 50 g TKKS yang sudah dihaluskan. Sebelum dilakukan pengomposan dengan penambahan Trichoderma viride terlebih dahulu diukur kandungan nitrogen-total, fosfor dan kalium dari limbah TKKS. Kandungan Nitrogen diukur dengan metoda Kjedahl, Phosfor dengan metoda Spektrofotometer dan Kalium dengan metoda AAS. Didapatkan kandungan awal TKKS sebelum dikomposkan adalah sebagai berikut : Nitrogen-total 0,0028 %, Posphor 0,0001 % dan Kalium sebesar 0,0523 %. Pengomposan dilakukan selama 45 hari karena pada hari inilah kompos yang ditambahkan dengan Trichoderma viride telah menjadi kompos. Dengan memenuhi syarat mutu SNI – 19-7030-2004 yaitu kompos bewarna kehitaman, berbau tanah, bentuk fisik yang remah/rapuh. Dari empat variasi massa jamur yang ditambahkan didapatkan kandungan Nitrogen-total, posphor dan Kalium tertinggi pada penambahan jamur Trichoderma viride 15 g yaitu 0,087%, 0,197%, dan 1,3819%. Pada penelitian ini penambahan jamur Trichoderma viride pada proses pengomposan TKKS telah terbukti mampu mempercepat terjadinya proses pengomposan dan meningkatkan unsur hara makro pada kompos yang dihasilkan