ANALISA PERAMBATAN ARUS HARMONISA PADA GENERATOR INDUKSI PENGUATAN SENDIRI YANG MENGGUNAKAN PERALATAN ELEKTRONIK

Penggunaan Induction Generator Control (IGC) dapat membangkitkan arus harmonisa karena peralatan kontrol yang digunakan bersifat non linier. Jika disambungkan ke sistem maka arus harmonisa yang dihasilkan oleh IGC akan merambat ke seluruh bagian sistem. Pada penelitian ini mengalisa besar perambatan arus harmonisa sebagai akibat pengontrolan generator induksi penguatan sendiri secara simulasi dan pengujian laboratorium. Untuk mengobservasi perambatan arus harmonisa pada generator induksi penguatan sendiri tersebut digunakan beban resistif (lampu pijar) yang divariasikan dari beban 900 watt, 600 watt dan 420 watt. Dari hasil observasi didapatkan bahwa semakin kecil variasi beban maka perambatan arus harmonisa akan semakin besar untuk setiap titik pengukuran. Didapatkan nilai THD arus sisi generator untuk variasi beban 900 watt, 600 watt dan 420 watt secara simulasi yaitu: 0,78%, 13,59% dan 18,85% dan untuk pengujian laboratorium didapatkan THD arus yaitu: 3,8%, 7,3% dan 8,7%. Dari data yang didapatkan secara simulasi dan pengujian laboratorium dapat dilihat bahwa arus harmonisa yang merambat pada generator induksi tidak terlalu besar. Kata Kunci: Induction Generator Control (IGC), non linear, perambatan, harmonisa, total harmonic distortion (THD)