KAJI EKSPERIMENTAL UNTUK KERJA PEREDAM DINAMIK TUNED LIQUID COLUMN DAMPER DAN SISTEM MASSA PEGAS PADA STRUKTUR BANGUNAN

Gempa bumi merupakan salah satu fenomena alam yang sering terjadi di wilayah Indonesia. Efek getaran yang diakibatkan gempa dapat mengakibatkan kerusakan fisik pada struktur bangunan terutama pada bangunan bertingkat. Berdasarkan pengamatan lapangan diperoleh informasi bahwa kebanyakan kasus kerusakan dan kegagalan pada struktur bangunan bertingkat disebabkan oleh kerusakan pondasi atau kolom bagian bawah dari struktur bangunan karena adanya beban momen dinamik yang sangat besar pada bagian bawah struktur bangunan selama terjadinya gempa. Penelitian untuk mengurangi efek gempa pada struktur bangunan telah banyak dilakukan. Penggunaan isolator getaran untuk mengurangi getaran pada struktur bangunan seperti penggunaan isolator komposit karet baja [1] dan sistem rolling and sliding [2]. Penambahan peredam pada struktur bangunan untuk mengurangi energi getaran pada struktur telah diteliti diantaranya adalah penggunaan viscous damper [3], friction damper [4] dan magnetic damper [5]. Penggunaan peredam dinamik untuk mengurangi getaran pada struktur bangunan juga telah diteliti diantaranya adalah penggunaan tuned mass damper [6], tune liquid damper [7], sistem pendulum gesekan [8] dan tuned liquid column damper [9,10]. Prinsip dasar peredam dinamik ini secara umum adalah dengan memindahkan getaran struktur yang diganggu pada salah satu frekuensi pribadinya ke suatu sistem getaran lain yang ditambahkan ke struktur. Teknik ini cukup efektif mengurangi getaran struktur pada frekuensi yang berada di dekat salah satu frekuensi pribadinya