PENGARUH BAHAN HUMAT DARI AIR GAMBUT TERHADAP STABILITAS AGREGAT TANAH ULTISOL

Penelitian mengenai pengaruh inkubasi bahan humat dari air gambut terhadap stabilitas agregat tanah Ultisol dilaksanakan di rumah kaca Fakultas Pertanian Universitas Andalas Padang dari bulan April - September 2011. Penelitian ini merupakan percobaan pot dalam bentuk Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan bahan humat yang terdiri dari 5 taraf (0, 50, 100, 200 dan 400 ppm), dengan 3 ulangan yang dibuat 3 seri untuk 3 x pengamatan (1, 2, dan 3 bulan). Data hasil penelitian dianalisis secara statistik dengan uji F pada taraf 5% menggunakan software Statistik 8, kemudian dilanjutkan dengan uji DNMRT pada taraf 5 % jika F hitung > F tabel. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian bahan humat yang berasal dari air gambut nyata meningkatkan kandungan bahan organik dan stabilitas agregat tanah Ultisol. Pemberian bahan humat 400 ppm pada Ultisol memberikan peningkatan kandungan bahan organik Ultisol dari 2,96% (tanah awal) menjadi 3,6% setelah 3 bulan inkubasi. Perlakuan ini juga mampu meningkatkan indeks stabilitas agregat tanah paling tinggi, yaitu dari 57,97 (tanah awal) menjadi 69,12 setelah 3 bulan inkubasi. Selanjutnya, jika dibandingkan hasil setelah 1 bulan dengan 2 bulan dan 3 bulan inkubasi, tidak terlihat peningkatan kandungan bahan organik tanah, akan tetapi indeks stabilitas agregat tanah cenderung meningkat. Dari penelitian ini diperoleh korelasi positif antara kandungan bahan organik tanah dengan peningkatan indeks stabilitas agregat Ultisol Limau Manis