PENGARUH TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP PENURUNAN TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA KORBAN BENCANA BANJIR BANDANG DI DESA BATU BUSUK KELURAHAN LAMBUNG BUKIT KECAMATAN PAUH KOTA PADANG TAHUN 2013

Bencana alam dapat menimbulkan masalah kesehatan jiwa salah satunya adalah depresi. Lansia merupakan salah satu kelompok yang rentan terkena depresi setelah terjadinya bencana alam. Penanganan depresi pada lansia dapat dilakukan secara farmakologis dan nonfarmakologis (psikoterapi). Salah satu jenis psikoterapi yang digunakan untuk mengurangi depresi pada lansia adalah terapi relaksasi otot progresif. Terapi relaksasi otot progresif dapat menghasilkan efek perasaan senang, mengurangi ketegangan otot, sehingga memberikan perasaan relaksasi dan menekan respon stres. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap penurunan tingkat depresi pada lansia korban bencana alam banjir bandang. Penelitian ini menggunakan Pre-Experimental Design dengan pendekatan One Group Pretest Posttest dan dilakukan dari tanggal 15 April 2013 sampai 24 April 2013. Analisis data dilakukan dengan uji Marginal Homogenity. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 20 orang lansia. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat penurunan tingkat depresi lansia dengan nilai p = 0,000 (p < 0,05). Disarankan agar kedepannya pihak puskesmas mulai melatih para kader tentang terapi relaksasi otot progresif untuk penanganan depresi secara nonfarmakologis pada lansia terutama pada situasi pascabencana alam. Kata kunci : bencana, depresi, lansia, relaksasi otot progresif Daftar Pustaka : 52 (2001-2012