PELAKSANAAN PENGURUSAN DAN PEMBERESAN HARTA PAILIT OLEH KURATOR DALAMMENYELESAIKAN PERKARA KEPAILITAN ( Studi Kasus Kepailitan TokoMakmur dan atau Khouw The Sun)

Menjadi seorang kurator harta pailit tidaklah mudah dan berjalan seperti yang telah ditentukan di dalam undang-undang, yang mana seorang kurator suatu waktu akan menghadapi masalah atau hambatan dalam prosesnya, misalnya debitur yang tidak memberi akses dan informasi yang jelas mengenai harta kekayaan miliknya yang akan dijadikan sebagai harta pailit, atau para kreditur yang memberikan tuntutan utang tidak sebagaimana mestinya dan tanpa buktibukti yang jelas, atau bahkan debitur-debitur yang tidak mengacuhkan putusan pailit yang telah dijatuhkan oleh pegadilan kepadanya sehingga ia masih saja menjalankan usahanya. Hal demikian menjadi kendala bagi kurator dalam melaksanakan tugasnya. Berdasarkan uraian yang telah penulis kemukakan pada latar belakang masalah di atas menimbulkan minat dan keinginan penulis untuk membahas dan menuangkannya dalam sebuah karya ilmiah yang berjudul “Pelaksanaan Pengurusan dan Pemberesan Harta Pailit oleh Kurator dalam Menyelesaikan Perkara Kepailitan (Studi Kasus Kepailitan Toko Makmur dan atau Khouw The Sun).