PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PEMILIHAN LOKASI USAHA DAN STRATEGI DIFERENSIASI TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING PADA USAHA SEKTOR INFORMAL DI KOTA PAYAKUMBUH

Sampai saat ini perdebatan pengaruh sektor informal dalam perannya sebagai pembangun ekonomi masih terus berlangsung, sektor informal dipahami sebagai the origin self-employment yang mampu merangsang tumbuhnya kewirausahaan masyarakat lokal, menciptakan peluang kerja bagi angkatan kerja yang tidak terserap sektor formal, dan sebagai alternatif untuk mencari penghasilan secara mandiri. Sedangkan pendapat yang menolak berpendapat bahwa usaha pada sektor informal hanya akan melanggengkan kemiskinan, terutama menganggu ketertiban dan kebersihan, salah satu sektor informal yang menjadi fenomena di perkotaan adalah pedagang kaki lima (PKL). Hal tersebut sesuai dengan ciri-ciri dari sektor informal yaitu mudah dimasuki, fleksibel dalam waktu dan tempat, dan bergantung pada sumber daya lokal dan skala usaha yang relatif kecil. Kecendrungan peluang berusaha tersebut berdampak pada menjamurnya usaha informal sebagai alternatif mata pencarian, sehingga mempersempit dan mempersulit persaingan usaha untuk dapat unggul dengan usaha sejenis (Competitive advantage) Untuk meningkatkan daya saing, bagi pengusaha diperlukan perencanaan dan keputusan yang strategik sehingga tujuan tersebut tercapai secara efektif dan efisien, salah satu perencanaan strategik untuk mencapai keunggulan bersaing adalah Pemilihan lokasi usaha (Wahyudi, 2014) dan Strategi diferensiasi (Handriani, 2011). Sampel dalam penelitian ini adalah pedagang kaki lima keliling kota Payakumbuh. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 72 responden, dengan teknik pengambilan sampel Non Probalistik Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dengan menyebar kuesioner. Analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan software statistic program for social science (SPSS) versi 22. Setelah melalui uji validitas, reliabilitas, R square, uji hipotesis, maka dapat disimpulkan bahwa variabel faktor pemilihan lokasi tidak memberikan pengaruh yang signifikan, selanjutnya varibel strategi diferensiasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keunggulan bersaing pedagang kaki lima keliling di kota Payakumbu