KUMAN-KUMAN PENYEBAB INFEKSI DAN POLA RESISTENSINYA PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RSUP M.DJAMIL PADANG PERIODE JUNI 2013-MEI 2015

Infeksi saluran kemih merupakan keadaan tumbuh dan berkembangnya bakteri dalam saluran kemih dengan jumlah yang bermakna. Pola kuman dan sensitivitas kuman terhadap antimikroba akan berperan dalam keberhasilan pengobatan infeksi saluran kemih. Pola kuman mengalami perubahan di tempat dan waktu yang berbeda, sehingga diperlukan penelitian tentang pola dan sensitivitas kuman terhadap antimikroba secara berkala. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kuman-kuman penyebab infeksi dan pola resistensinya pada pasien infeksi saluran kemih di RSUP M.Djamil Padang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif retrospektif dengan mengambil catatan medik laboratorium mikrobiologi RSUP M.Djamil Padang periode Juni 2013-Mei 2015. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kuman-kuman penyebab infeksi saluran kemih di RSUP M.Djamil Padang adalah Escherechia coli, Klebsiella sp, Klebsiella pneumonia, Pseudomonas aeruginosa, Streptococcus hemoliticus, Staphylococcus aureus, Enterobacter sp, Proteus mirabilis, Staphylococcus sp, Proteus sp, Pseudomonas sp, Streptococcus sp, Proteus rettgeri, Proteus vulgaris, Proteus aeruginosa, Proteus viridan, dan Enterococcus. Antimikroba yang resisten untuk bakteri adalah ampicillin, amoxicillin, eritromycin, dan tetracyclin, sedangkan antimikroba yang sensitif adalah meropenem. Kata Kunci: Bakteri, Infeksi saluran kemih, Pola kuman, Pola resistens