BIOSORPSI ION LOGAM Pb(II) dan Cd(II) DALAM LARUTAN MENGGUNAKAN SERBUK BONGGOL PISANG KEPOK (Musa balbisiana Colla)

BIOSORPSI ION LOGAM Pb(II) DAN Cd(II) DALAM LARUTAN MENGGUNAKAN SERBUK BONGGOL BATANG PISANG KEPOK (Musa balbisiana Colla ) Melati Surya Hafni, Zilfa, Refilda* Laboratorium Kimia Lingkungan Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan ilmu Pengetahuan Alam UNAND *email : refilda_59@yahoo.com ABSTAK Penelitian tentang biosorpsi ion logam Pb(II) dan Cd(II) menggunakan serbuk bonggol batang pisang kepok (Musa balbisiana Colla ) dalam larutan berair telah dilakukan. Gugus fungsi yang dimiliki oleh serbuk bonggol batang pisang kepok ditentukan dengan FTIR, sisi – sisi aktif yang dimilikinya antara lain adalah amina (3300–3500 cm-1), asam karboksil (2500–3000 cm-1), dan aromatik (1650–1450 cm-1) yang berperan sebagai penyerap ion logam dalam larutan. Kecenderungan ion logam Pb(II) dan Cd(II) yang diserap oleh serbuk bonggol batang pisang kepok ditentukan dengan spektrofhotometer serapan atom (SSA). Untuk mendapatkan kapasitas penyerapan maksimum (Qm) kedua logam berat tersebut, konsentrasi awal ion logam Pb(II) digunakan sebanyak 50 mg/L dan ion logam Cd(II) sebanyak 15 mg/L. Hasil penyerapan maksimum yang didapatkan untuk menyerap ion logam Pb(II) adalah sebanyak 8,18 mg/g dan sebanyak 2,08 mg/g untuk ion logam Cd(II) pada kondisi pH 4, biomasa 0,1 g, waktu kontak 30 menit, dan ukuran partikel 180 µm. Berdasarkan dari data yang dihasilkan dapat digunakan sebagai biosorben untuk penyerapan ion logam dilarutan berair. Kata kunci : Biosorpsi, ion logam Pb(II) dan Cd(II), SSA, Bonggol Batang Pisang Kepok (Musa balbisiana Colla