PERENCANAAN PROSES DAN PEMBUATAN ALAT UJI TRIBOLOGI JENIS PIN ON DISC

Dua benda yang berpasangan dan memiliki kekuatan / kekerasan berbeda, apabila melakukan gerak relatif terhadap satu sama lain akan menimbulkan fenomena yang disebut gesekan. Gesekan ini umumnya akan memberikan efek negatif seperti timbulnya panas dan pengurangan dimensi dan perubahan geometrik dari salah satu benda yang bergesekan yang disebabkan oleh karena pengikisan atau keausan. Hal ini dapat diamati pada berkurangnya ketebalan kampas rem, terjadinya backlash pada roda gigi, dan banyak lagi kasus lainnya. Salah satu cara yang umum dilakukan untuk meminimalkan gesekan dengan cara melakukan pelumasan pada permukaan benda yang mengalami gesekan. Salah satu metode untuk mengetahui sifat tribologi dari dua benda yang bergesekan yang dilumasi adalah dengan mempergunakan alat uji Pin on Disc. Tahapan awal dalam pembuatan alat uji jenis pin on disc dengan melakukan pengambilan keputusan terhadap komponen-komponen alat uji yang di perlukan dengan menggunakan metode Pugh analysis sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Tahapan kedua merupakan tahap pemilihan proses mana yang tepat untuk pembuatan alat uji berdasarkan bentuk geometri yang sesuai dengan rancangan. Dari hasil analisis yang telah dilakukan menunjukan bahwa biaya pembuatan alat uji Pin on Disc sudah cukup optimum jika dibandingkan biaya produk yang setara yang telah dijual di pasaran. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan oleh Wahyu Kurniawan, alat uji Pin on Disc yang dibuat bisa digunakan untuk pengujian keausan walaupun secara kualitas belum dapat dibandingkan dengan alat uji yang ada dijual secara komersil. Kata kunci : gesekan, keausan, pelumasan, Pin on Disc, Pugh analysis method