FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM PENCARIAN PENGOBATAN DI JORONG TAMIANNG AMPALU KABUPATEN PASAMAN BARAT TAHUN 2015

Tujuan Penelitian Penelitian ini dilatar belakangi beragamnya upaya pengobatan yang dilakukan masyarakat. Pengobatan yang dilakukan masyarakat berupa ke pelayanan kesehatan, dukun, ke warung obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan perilaku masyarakat dalam pencarian pengobatan di Jorong Tamiang Ampalu Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2015. Metode Jenis penelitian kuantitatif dengan Cross Sectional Study. Populasi penelitian seluruh Kepala Keluarga sebanyak 358, besar sampel 79 orang , metode simple random sampling. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan chi square. Hasil Hasil penelitian didapatkan 55,7% reponden berperilaku tidak baik dalam pencarian pengobatan, 73,4% reponden berpendidikan rendah, 58,2% responden bersikap negatif, 89,9% jarak rumah responden dekat ke pelayanan kesehatan, 57,0% responden memiliki penghasilan rendah. Hasil uji statistik diperoleh hubungan yang bermakna antara tingkat pendidikan, sikap, dan penghasilan (p value < 0,05) dan hubungan yang tidak bermakna antara jarak dengan perilaku pencarian pengobatan (p value > 0,05). Kesimpulan Ada hubungan perilaku pencarian pengobatan dengan tingkat pendidikan, sikap, penghasilan. Perlu melakukan perubahan sikap tentang penyakit dan pencarian pengobatan bagi masyarakat, melalui penyuluhan tentang penyakit serta sosialisasi program kesehatan seperti program Pasaman Barat Sehat. Daftar Pustaka : 34 (2002-2015) Kata Kunci : Perilaku Masyarakat, Pencarian Pengobatan, Pasaman Bara