PELAKSANAAN PERJANJIAN KERJASAMA PEMBANGUNAN PERUMAHAN DENGAN SISTEM BANGUN BAGI (Studi Pada Pembangunan Perumahan Pandawa Residence Di Kota Bukittinggi)

Perjanjian kerjasama pembangunan perumahan pada perumahan Pandawa Residence merupakan perumahan yang dibuat berdasarkan karena adanya perjanjian kerjasama dengan sistem bangun bagi yang telah disepakati oleh kedua belah pihak. Perjanjian ini timbul karena adanya keinginan antara pihak untuk saling bekerjasama dalam suatu kegiatan usaha antara pemilik tanah dengan pemilik modal yang kemudian hasil atau keuntungan dari kegiatan usaha tersebut dibagi sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati oleh kedua belah pihak yang dituangkan dalam surat perjanjian yang ditandatangani di atas materai oleh kedua belah pihak yang disaksikan oleh beberapa orang saksi. Perjanjian bangun bagi ini harus sesuai dengan ketentuan–ketentuan yang telah diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KHUPer).Adapun tujuan dari penelitian ini dilakukan untuk memberikan gambaran tentang pelaksanaan perjanjian kerjasama pembangunan perumahan Pandawa Residence di kota Bukittinggi dengan sistem bangun bagi. Untuk mencapai tujuan penelitian ini maka metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif yaitu untuk memberikan gambaran secara jelas mengenai masalah–masalah yang diteliti, serta menjelaskannya secara sistematis. teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melakukan wawancara kepada kedua belah pihak baik pemilik tanah maupun pengembang yang berisi pertanyaan-pertanyaan mengenai hal yang berhubungan dengan penelitian.Dari hasil penelitian menunjukan bahwa Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama Pembangunan Perumahan Pandawa Residence di Kota Bukittinggi dengan Sistem Bangun Bagi ini dibuat atas kesepakatan kedua belah pihak baik berbentuk lisan maupun tulisan yang dituangkan dalam bentuk akta. Perjanjian ini tidak memakai akta notaris, namun perjanjian ini hanya ditandatangani oleh kedua belah pihak di atas materai dan disaksikan oleh beberapa orang saksi. Sistem bangun bagi dalam dalam pembangunan perumahan Pandawa Residence ini sesuai yang telah disepakati dalam surat perjanjian yaitu perbandingannya 2 : 1 atau dua kavling untuk pengembang dan satu kavling untuk pemilik tanah. Pembagian ini tidak hanya dalam bentuk tanah kavling saja tapi juga bangunan rumah di atas kavling tersebut yang segala urusan biaya–biaya ditanggung oleh pihak pengembang. Dalam pelaksanaan perjanjian ini juga ditemui beberapa kendala – kendala yang ditimbul. Oleh karena itu, para pihak juga telah melakukan upaya–upaya untuk mengatasi kendala tersebut