HUBUNGAN PELAKSANAAN INISIASI MENYUSUI DINI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ULAK KARANG PADANG TAHUN 2015

Tujuan Pelaksanaan IMD dan pemberian ASI eksklusif saat ini ternyata belum mampu mencapai target. Hal ini terlihat pada cakupan IMD dan tingkat pemberian ASI eksklusif yang masih rendah yaitu sekitar 34,5% (IMD) dan 54,34% (ASI eksklusif). Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan IMD dalam pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Ulak Karang, Kota Padang Tahun 2015. Metode Penelitian ini menggunakan cross sectional study dengan responden ibu yang mempunyai bayi usia 6 – 12 bulan. Teknik pengambilan sampel adalah multiple stage sampling. Hasil Hasil penelitian mendapatkan 37,7% ibu memberikan ASI eksklusif dan ibu yang melaksanakan IMD sebesar 47,7%. Ada hubungan antara pelaksanaan IMD dengan pemberian ASI eksklusif, ibu yang melaksanaan IMD dalam pemberian ASI eksklusif 3,8 kali daripada ibu yang tidak melaksanakan IMD setelah dikontrol oleh dukungan suami, sikap ibu, kesehatan ibu dan pengetahuan ibu. Kesimpulan Cakupan ASI eksklusif dan pelaksanaan IMD masih rendah sehingga petugas kesehatan harus memberikan informasi dan pengetahuan kepada ibu-ibu mengenai pentingnya pelaksanaan IMD dalam pemberian ASI eksklusif. Daftar Pustaka : 34 (2006 - 2014) Kata Kunci : IMD, ASI eksklusi