PROFIL KONDISI FISIK  UKM PENCAK SILAT UNESA (PUTRA)

Pencak silat merupakan beladiri asli dari Indonesia yang mempergerakan gerakan estetika keindahan yang membentuk gerakan seni tari dengan gerakan kemampuan beladiri. Pencak silat dalam cabang lahraga telah mencapai pada ilmu ilmiah yang melihat kebutuhan atlit dari kondisi fisik.Dalam penelitian ini bertujun untuk mengetahui kondisi fisik atlet pencak silat UKM UNESA yang terdiri dari 8 komponen fisik yaitu daya tahan, kecepatan, kelentukan, kelincahan, koordinasi, daya ledak, kekuatan dari semua komponen itu merupakan komponen kondisi fisik yang sangat dibutuhkan untuk atlet pencak silat untuk dapat melakukan serangan, belaan, dan respon dalam bertanding.Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan diskriptif yang merupakan metode penelitian yang berusaha menggambarkan objek yang diteliti sesuai dengan apa adanya tujuan menggambarkan sistematis fakta dan karakteristik objek yang diteliti secara tepat, yang melihat fisik atlet sebanyak 25 orang dilakukan tes untuk mengetahui kemampuan kondisi fisik.Dari hasil survei kondisi fisik atlet pencak silat UKM UNESA yang dihitung dapat diketahui bahwa rata-rata sebesar 4,11 dalam kategori  sedang, rata-rata kelentukan sebesar 17,62 dalam kategori kurang, rata-rata daya ledak sebesar 20,912 dalam kategori baik, rata-rata kelincahan sebesar 14,0052 dalam kategori kurang, rata-rata kekuatan otot perut sebesar 33,72 dalam kategori kurang, rata-rata kekuatan otot lengan sebesar 28,6 dalam kategori kurang, rat-rata koordinasi sebesar 20,6 dalam kategori kurang, rata-rata daya tahan sebesar 46,3 termasuk dalam kategori sedang. Sehingga dapat dilihat bahwa kondisi fisik pencak silat UKM UNESA kurang Kata Kunci : Pencaksilat, Kondisi Fisik, UKM Unes