PENYISIHAN LOGAM TIMBAL (Pb)MENGGUNAKAN FITOREMEDIASI DENGAN TANAMAN ECENG GONDOK (Eichornia crassipes) SISTEM ALIRAN KONTINU

Penelitian ini dilakukan untuk menyisihkan logam Pb menggunakan tanaman eceng gondok dengan aliran kontinu. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis efisiensi kemampuan tanaman eceng gondok dalam penyisihan logam Pb, menganalisis efisiensi penyisihan terbaik dari variasi kerapatan tanaman eceng gondok. serta menganalisis korelasi antara kerapatan tanaman dengan efisiensi penyisihan logam Pb. Larutan artifisial yang digunakan adalah Pb(NO3)2, dengan analisis menggunakan Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS). Variasi kerapatan tanaman eceng gondok yaitu 37,8% (9 rumpun); 50,4% (12 rumpun); 63% (15 rumpun); 75,6% (18 rumpun); dan 88,2% (21 rumpun).Waktu pengamatan dilakukan setiap 15 menit selama 90 menit. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa efisiensi penyisihan logam Pb berada pada rentang 2,36 %-29 % dan efisiensi terbesar penyisihan logam Pb terjadi pada waktu pengamatan 90 menit dengan variasi kerapatan tanaman 88,2%(21 rumpun) yaitu 29 %. Hasil analisis korelasi antara kerapatan tanaman eceng gondok menggunakan Rank Spearman menunjukkan bahwa efisiensi memiliki korelasi sangat kuat, positif dan signifikan terhadap kerapatan tanaman dengan koefisien korelasi (r) sebesar 1,000. Kata kunci : Aliran kontinu, eceng gondok, logam Pb, efisiensi penyisihan, Rank Sperma