PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI EDIBLE FILM DARI PATI BONGGOL PISANG DAN  KARAGENAN DENGAN PLASTICIZER GLISEROL SEBAGAI BAHAN PENGEMAS MAKANAN SYNTHESIS AND CHARACTERIZATION OF EDIBLE FILM FROM BANANA WEEVIL STARCH AND CARRAGEENAN WITH GLYCERO PLASTICIZER AS FOOD PACKAGING MATERIALS

Abstrak. Bonggol pisang mengandung 66,2% pati yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan edible film. Fungsi dari edible film yaitu dapat digunakan untuk melapisi makanan, melindungi makanan dari transfer massa eksternal seperti kelembaban, oksigen, dan zat terlarut, serta dapat digunakan sebagai carrier untuk meningkatkan penanganan mekanik produk makanan. Tujuan dari penelitian ini yaitu menentukan pengaruh konsentrasi karagenan terhadap sifat mekanik dan laju transmisi uap air pada edible film, serta menentukan konsentrasi karagenan yang menghasilkan edible film dengan sifat fisik dan mekanik yang terbaik. Pada penelitian ini dilakukan empat variasi konsentrasi karagenan yaitu ( 1; 1,5; 2; 2,5 gram). Setelah diuji anava satu arah dengan program SPSS menunjukkan bahwa massa karagena berpengaruh nyata teradap sifat sifat mekanik dan laju transmisi uap air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi karagenan 2 gram memiliki nilai kuat tarik, perpanjangan, modulus young, dan laju transmisi uap air terbaik karena memenuhi standart Japanese Industrial Standart(1975) dalam Krochta, dkk. (1997). Kata-kata kunci: Pati bonggol pisang, karagenan, edible film, sifat mekanik, dan laju transmisi uap air Abstract. Banana weevil containing 66.2% starch that can be used as raw material for the manufacture of edible film. The function of the edible film that can be used to coat food, protect food from external mass transfer such as moisture, oxygen, and solutes, and can be used as a carrier to improve the mechanical handling food products. The aim of this study is to determine the effect of carrageenan concentration on mechanical properties and water vapor transmission rate on edible film, as well as determine the concentration of carrageenan which produce edible film with physical and mechanical properties of the best. In this research, four variations of the concentration of carrageenan, namely (1;1,5; 2; 2,5 grams). Having tested a one-way ANOVA using SPSS shows that the mass karagena significantly teradap properties mechanical properties and water vapor transmission rate. The results showed that the variation of carrageenan 2 grams has a value of tensile strength, elongation, modulus Young, and the best water vapor transmission rate due to meet the standard Japanese Industrial Standart (1975) in Krochta, et al. (1997). Keywords: banana weevil starch, carrageenan, edible films, mechanical properties, and water vapor transmission rate