HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA REMAJA

Skripsi ini mengkaji tentang hubungan antara tingkat kepercayaan diri dengan kemampuan komunikasi interpersonal pada remaja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara tingkat kepercayaan diri dengan kemampuan komunikasi interpersonal pada remaja. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa/siswi kelas VII dan VIII SMP Muhammadiyah 1 Gresik, populasi berjumlah 245 siswa dengan menggunakan teknik random sampling, sedangkan metode pengumpulan data dalam bentuk skala likert. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan taraf 5% dan metode analisis yang digunakan dalam analisis korelasi product moment. Pada variabel komunikasi interpersonal terdapat 28 item yang sahih dari 30 aitem. Sedangkan pada variabel Kepercayaan diri terdapat 37 aitem sahih dari 42 aitem. Hasil analisis pada instrumen kemampuan komunikasi interpersonal pada remaja ditemukan nilai reliabilitas sebesar 0,846 yang artinya reliabel. Hasil analisis pada instrumen tingkat kepercayaan di temukan nilai reliabilitas sebesar 0,828 yang artinya reliabel. Berdasarkan hasil analisis r hitung = 0,601 lebih besar dari pada r tabel yaitu sebesar 0,162 Dengan demikian r hitung = 0,601, p = 0,000, taraf signifikan p < 0,000 sehingga korelasi dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara variabel X dan Y. Koefisien determinasi (r2) dari r = 0,6012 = 0,3612 Artinya r2 = 0,361 (36,1%) menginformasikan bahwa sumbangan variabel tingkat kepercayaan diri dengan kemampuan komunikasi interpersonal pada remaja sebesar 36,1%. Sedangkan sisanya 63,9% di pengaruhi variabel lain yang tidak di teliti