PENGARUH KEMAMPUAN SPASIAL TERHADAP KEMAMPUAN GEOMETRI PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP DI KECAMATAN KEBOMAS GRESIK

Peranan matematika ini menjadi sangat diperhitungkan sebab menjadi pelayan bagi disiplin ilmu lain serta dapat melatih kemampuan berpikir tingkat tinggi. Salah satu materi dalam pembelajaran matematika yang posisinya tergolong penting adalah geometri. Karena pentingnya, materi geometri diberikan kepada siswa mulai dari tingkat sekolah dasar hingga di tingkat menengah atas. Pembelajaran geometri bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berfikir logis, mengembangkan instuisi keruangan, menanamkan pengetahuan untuk menunjang materi yang lain, dan dapat membaca serta menginterpretasikan argumen-argumen matematik. Berdasarkan sudut pandang psikologi, geometri merupakan penyajian abstraksi dari pengalaman visual dan spasial, misalnya bidang, pola, pengukuran dan pemetaan. Oleh karena itu jelas bahwa kemampuan spasial sangat berperan penting dalam pembelajaran tentang geometri ini. Penelitian ini adalah penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemampuan spasial terhadap kemampuan geometri pada peserta didik kelas VIII SMP di Kecamatan Kebomas. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII SMP di Kecamatan Kebomas yang berjumlah 156 peserta didik, sedangkan sampel penelitian sebanyak 78 peserta didik. Dalam hal pemilihan sampel dilakukan secara acak dengan cara undian. Cara undian dilakukan karena populasi penelitian berasal populasi yang homogen sehingga dalam pengambilan sampelnya menggunakan teknik proporsional simple random sampling dengan mengambil jumlah sampel 50% dari total populasi. Hasil penghitungan menunjukkan persamaan regresi berganda : ̂ = 5.013 + 0.892 . Dari hasil uji F didapatkan nilai 0,000, sehingga sig. , maka diperoleh kesimpulan bahwa ada pengaruh secara simultan antara kemampuan spasial terhadap kemampuan geometri pada peserta didik kelas VIII SMP Di Kecamatan Kebomas. Untuk koefisien determinasinya atau R2 adalah 0.829, artinya sekitar 83% kemampuan spasial mempengaruhi kemampuan geometri, dan 17% sisanya dipengaruhi oleh factor lain yang tidak diteliti