KINERJA DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI PROVINSI JAWA BARAT DALAM MENANGANI PENGANGGURAN

ABSTRAK Pengangguran merupakan suatu masalah yang akan ada dan selalu dijumpai terutama pada negara berkembang ini, fenomena yang terlihat bahwa angka pengangguran di Jawa Barat meningkat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengukur bagaimana kinerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat dalam menangani pengangguran pada Bidang Penempatan, Perluasan Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Dalam penelitian ini teori yang digunakan adalah teori kinerja Dwiyanto yang terdiri dari lima indikator atau aspek, yaitu diantaranya, produktivitas, kualitas layanan, responsivitas, responsibilitas dan akuntabilitas. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu dengan melalui observasi, wawancara serta dokumentasi. Teknik keabsahan data dalam penelitian ini dilakukan dengan triangulasi sumber informan yang didapatkan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa mengenai kinerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat dalam menangani pengangguran dapat dikatakan belum optimal yang disebabkan oleh berbagai indikator/aspek. Terlihat dari pelaksanaan kegiatan program bursa kerja belum optimal, kurangnya anggaran yang menjadikan hambatan pada pelaksanaan program kegiatan, dan pelayanan yang diberikan masih kurang, hal tersebut akan berdampak pada pengangguran yang terjadi di Jawa Barat. Saran yang diajukan mengenai permasalahan yang terjadi adalah, memaksimalkan pada pelaksanaan program kegiatan bursa kerja, mengatur anggaran dengan sebaik-baiknya, merutinkan sosialisasi kepada masyarakat, meningkatkan pelayanan serta kinerja yang baik. Kata Kunci: Kinerja, Penganggura