DETERMINAN PARTISIPASI BEKERJA PEREMPUAN DI PROVINSI JAWA TIMUR

Ketenagakerjaan merupakan salah satu hal terpenting dalam menunjang perekonomian sebuah negara. Perkembangan jumlah tenaga kerja perempuan seiring zaman mengalami peningkatan setiap tahunnya, hal ini dikarenakan tuntutan untuk mensejahterakan keluarga. Hal menarik yang membedakan partisipasi bekerja perempuan dan laki-laki adalah ketika perempuan menjadi kepala rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penentu yang memengaruhi keputusan perempuan untuk bekerja atau tidak. Adapun variabel yang digunakan adalah umur, tingkat pendidikan, status perkawinan, status kepala rumah tangga, jumlah anggota rumah tangga, lokasi desa-kota, dan pendapatan. Penelitian ini menggunakan data Cross section dengan menggunakan metode logit. Data yang digunakan adalah data SAKERNAS (Survei Angkatan Kerja Nasional) 2018. Berdasarkan hasil estimasi ditemukan bahwa umur, tingkat pendidikan, status perkawinan, status kepala rumah tangga, jumlah anggota rumah tangga, lokasi desa-kota, dan pendapatan secara signifikan berpengaruh terhadap partisipasi bekerja perempuan di Provinsi Jawa Timur