TA : Rancang Bangun Aplikasi Sistem Informasi Pembelian dan Penjualan Yang Terintegrasi Dengan Inventori Pada PT. Zona Plastik

Perusahaan manufaktur merupakan suatu perusahaan yang melakukan kegiatannya mengolah bahan baku menjadi barang jadi, dan kemudian menjual barang tersebut. PT. Zona Plastik merupakan salah satu perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang produksi barang dari plastik. Sistem inventori yang ada selama ini masih seringkali mengalami permasalahan. Hal ini disebabkan data yang tidak lengkap, data yang hilang dan juga masih mengalami kesulitan dalam sistem pencatatan inventorinya. Hal ini juga berpengaruh pada proses lain, seperti proses pembelian, proses penjualan serta proses produksi barang jadi. Dengan permasalahan inventori tersebut dibuatlah suatu sistem informasi pembelian dan penjualan yang terintegrasi dengan inventori pada PT. Zona Plastik. Sebagai salah satu perusahaan yang memproduksi barang berdasarkan pesanan, didalam sistem telah disediakan standarisasi untuk proses produksi barang jadi yang meliputi standar penggunaan bahan, standar BOP dan standar TKL . Untuk menentukan harga jual barang jadi, telah disediakan proses standar harga jual untuk setiap barang jadi. Adapun penentuan harga jual tersebut berdasarkan dari nilai prosentase harga jual dari biaya produksi barang jadi. Alur dari sistem yang dibuat dimulai dari order barang jadi oleh customer yang mana dalam perusahaan dinamakan order penjualan. Dari order penjualan tersebut bagian produksi melakukan rencana produksi, yaitu berupa analisa kebutuhan bahan yang akan digunakan untuk memenuhi order penjualan tersebut. Dari analisa bahan kemudian dibuatkan permintaan pembelian bahan ke bagian pembelian. Setelah bagian pembelian menerima permintaan bahan dari bagian produksi, maka bagian pembelian membuat order pembelian bahan ke supplier. Pada saat order telah direalisasikan, bagian pembelian membuat faktur pembelian untuk perusahaan yang berfungsi untuk mencatat pembelian yang telah dilakukan perusahaan. Pada proses pembelian ini sudah terintegrasi dengan inventori sehingga, ketika ada pembelian maka inventori bahan baku dan inventori bahan penolong bertambah. Setelah bahan tersedia bagian produksi dapat melakukan produksi barang jadi sesuai dengan order penjualan. Pada proses produksi ini juga telah terintegrasi dengan sistem inventori, sehingga terjadi penambahan pada persediaan barang jadi dan pengurangan pada persediaan bahan baik itu bahan baku maupun bahan penolong. Setelah proses produksi selesai maka bagian penjualan membuat faktur penjualan yang ditujukan untuk customer, yang berarti order penjualan telah diselesaikan. Pada proses juga telah terintegrasi dengan inventori, pencatatan yang dilakukan yaitu pengurangan persediaan barang jadi. Adapun metode pencatatan persediaan yang digunakan oleh dalam pembuatan sistem aplikasi ini yaitu metode rata-rata. Dari sistem dapat dihasilkan laporan seperti laporan pembelian, laporan penjualan, laporan persediaan bahan baku, laporan persediaan bahan penolong, laporan persediaan barang jadi serta laporan harga pokok produksi. Dengan adanya Sistem ini diharapkan dapat membantu penyelesaian permasalahan yang dialami oleh perusahaan