Salah satu sumber kekayaan sastra Indonesia adalah karya sastra lama (pernaskahan). Namun, kekayaan sastra lama itu tidak mudah untuk dapat diakses oleh siswa karena aksara yang digunakan dalam naskah sering menjadi kendala bagi pembaca yang tidak mampu membaca aksara Arab-Melayu sebagai aksara yang sering digunakan dalam penulisan sastra lama/tradisional. Badan Bahasa yang sedang melakukan Gerakan Literasi Nasional, mencoba menerbitkan ulang kembali karya sastra yang bersumber dari karya saduran seperti cerita Si Cantik dan Menteri Hasut dalam buku ini. Upaya ini penting dilakukan untuk mengajak pembaca muda kita mengenal dan mengalami petualangan membaca dan menyelami khazanah sastra trad...