OCEANARIUM DI PANTAI SUNDAK

Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia. Dari keseluruhan wilayah Indonesia, 2/3 bagiannya merupakan perairan yaitu lautan yang memiliki perairan tawar terbuka yang sangat luas, yaitu sekitar 13,7 juta hektar. Laut dan kekayaan yang terkandung didalamnya merupakan sumber alam yang potensial sebagai modal dalam rangka menggerakan roda pembangunan nasional untuk kesejahteraan rakyat Indonesia. Potensi yang dimiliki selama ini baru dimanfaatkan yaitu sebagai sumber mata pencaharian masyarakat nelayan dan sebagai tempat rekreasi saja. Padahal selain potensi tersebut diatas, keanekaragaman hayati memiliki potensi sebagai tempat pendidikan dan konservasi. Daerah Istimewa Yogyakarta yang terkenal sebagai tempat tujuan wisata. Dengan adanya otonomi daerah, maka setiap daerah mempunyai misi untuk mengembangkan potensi daerahnya masing-masing. Kabupaten Gunungkidul mempunyai potensi tempat wisata dan deretan pantai yang sangat indah (Baron, Kukup, Sepanjang, Drini, Krakal, dan Sundak) dan kaya akan sumber hayatinya. Kawasan pantai Gunungkidul merupakan aset kepariwisataan. Pantai Sunda memiliki kekayaan biota laut yang paling baik diantara kelima pantai yang lain. Oceanarium sebagai fasilitas wisata tentang kehidupan laut akan sesuai dikembangkan. Oceanarium yang akan dikembangkan di Pantai Sundak, menggabungkan kegiatan (pendidikan, konservasi, dan penelitian) dengan kegiatan rekreasi. Dimana kegiatan-kegiatan ini sangat bertolak belakang. Hal ini diwujudkan dengan cara menerapkan konsep bangunan atraktif pada penataan ruang dalam dan ruang luar dari Oceanarium