PENINGKATAN VO2MAX MELALUI LATIHAN GERAK DASAR DAN OLAH PERNAPASAN PENCAK SILAT

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak latihan gerak dasar silat, latihan olah pernapasan silat dan latihan gabungan (gerak dasar dan olah pernapasan silat) terhadap peningkatan VO2Max pada peserta ekstrakurikuler pencak silat di SMAN 1 Bluto. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan rancangan pretest posttest design. Subjek penelitian ini yaitu siswa SMAN 1 Bluto yang tergabung dalam kegiatan ekstrakurikuler pencak silat dengan jumlah sampel keseluruhan berjumlah 45 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakn Multystage Fitness Test (MFT). Teknik analisis data menggunakan aplikasi IBM SPSS versi 22.0 melalui uji Paired Samples t-test dan uji Independent Samples t-test pada taraf signifikasi 5%. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa model latihan gerak dasar silat, latihan olah pernapasan silat dan latihan gabungan (latihan gerak dasar dan olah pernapasan silat) dapat memberikan dampak terhadap peningkatan VO2Max pada peserta ekstrakurikuler pencak silat di SMAN 1 Bluto dan dari ketiga model latihan tersebut ditemukan bahwa tidak terdapat perbedaan peningkatan VO2Max