PENGARUH KONSORSIUM BAKTERI Nitrosomonas sp., Nitrobacter sp., DAN Bacillus subtilis TERHADAP KADAR AMONIA, NITRIT, NITRAT, DAN FOSFAT AIR BIOFILTER SERTA PERTUMBUHAN PAK CHOI (Brassica chinensis L.) PADA SISTEM AKUAPONIK

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsorsium bakteri terhadap kadar amonia, nitrit, nitrat, dan fosfat air biofilter serta pertumbuhan tanaman pak choi pada sistem akuaponik. Akuaponik merupakan teknologi yang menggabungkan akuakultur dan hidroponik. Sistem hidroponik menggunakan pak choi terdiri atas tiga tahap yaitu penyemaian, penanaman ke talang hiroponik dan pemanenan. Proses peenyemaian menggunakan rockwool. Lubang benih diberi jarak sebesar 2,5 x 2,5 cm. Benih ditanam ke talang hidroponik setelah berusia 14 hari. Jarak lubang hidroponik adalah 20 x 20 cm. Pak choi dipanen setelah berusia empat minggu. Sistem akuakultur menggunakan ikan nila dengan kerapatan 3,7 kg/m3. Konsorsium bakteri merupakan campuran dari tiga bakteri yaitu Nitrosomonas sp., Nitrobacter sp., dan Bacillus subtilis dalam molase 1 %. Terdapat empat kelompok perlakuan, yaitu: kelompok kontrol negatif (KN) tanpa konsorsium bakteri, kelompok perlakuan yang diberi konsorsium bakteri dengan konsentrasi 2,5% (K1), 5% (K2) dan 7,5% (K3). Penelitian merupakan rancangan acak lengkap dengan pengulangan sebanyak tiga kali. Pengukuran kadar amonia menggunakan metode SNI 06-6989.30-2005, kadar nitrit dengan SNI 066989.9-2004, nitrat dengan SNI 01-3554-2006, dan fosfat dengan SNI 06-6989.31-2005. Nilai optical density (OD) diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis s-22. Pengukuran kadar amonia, nitrit, nitrat, dan fosfat air biofilter dilakukan setiap minggu, sedangkan pertumbuhan tanaman pak choi diukur dan diamati pada saat panen (setelah empat minggu). Jumlah mikroba dan pH dihitung untuk memantau kondisi air biofilter. Suhu kolam ikan diukur setiap hari. Data dihitung nilai reratanya dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian konsorsium bakteri memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap kadar amonia, nitrit, nitrat, dan fosfat air biofilter serta pertumbuhan pak choi. Hasil terbaik ditunjukkan pada konsentrasi konsorsium bakteri 7,5% dengan rerata kadar amonia sebesar 0,049±0,016 mg/L, nitrit sebesar 0,162±0,058 mg/L, nitrat sebesar 1,445±0,184 mg/L, fosfat sebesar 0,280±0,063 mg/L, hampir seluruh jumlah daun berwarna hijau dan tangkai pipih berdaging, tinggi tanaman sebesar 10,23±1,01 cm, jumlah daun 9,3±0,7 dan berat segar sebesar 4,692±0,526 g