KORELASI GAMBARAN CT SCAN DENGAN MUTASI EGFR PADA PASIEN ADENOKARSINOMA PARU (Studi Retrospektif di RSUD Dr.Soetomo Januari 2015 - Desember 2017)

Latar Belakang : Kematian karena kanker paru berada pada urutan pertama mencapai 30.901 dari total kematian dan meningkat setiap tahunnya di Indonesia.(Hsu et al., 2011, 2014; Kemenkes, 2015; Hasegawa et al., 2016; Hong et al., 2016; Liu, Kim, Balagurunathan, Li, Garcia, Stringfield, et al., 2016)Adenokarsinoma merupakan subtipe histologi terbanyak.(Ganeshan et al., 2012; Liu, Kim, Balagurunathan, Li, Garcia, Stringfield, et al., 2016) Salah satu faktor yang dapat memprediksi prognosis atau respons terhadap pengobatan pada pasien adenokarsinoma paru yaitu EGFR (Epidermal Growth Factor Receptor).(Hsu et al., 2011, 2014; Ganeshan et al., 2012; Hong et al., 2016; Liu, Kim, Balagurunathan, Li, Garcia, Stringfield, et al., 2016) Pasien dengan mutasi EGFR memiliki respon yang lebih baik dengan pengobatan Tyrosine Kinase Inhibitor (TKI) bila dibandingkan dengan mutasi negatif EGFR (Wild type). (Hsu et al., 2011, 2014; Halpenny et al., 2014; Hasegawa et al., 2016; Hong et al., 2016; Liu, Kim, Balagurunathan, Li, Garcia, Stringfield, et al., 2016) CT Scan thoraks berperan pening untuk mengevaluasi diagnosis dan stadium kanker paru. Adenokarsinoma dengan mutasi EGFR pada umumnya memiliki komponen Ground Glass Opacity (GGO), ukuran yang lebih kecil, bentuk oval, metastasis multiple nodul dan metastasis jauh.(Hsu et al., 2011, 2014; Halpenny et al., 2014; Hasegawa et al., 2016; Hong et al., 2016; Liu, Kim, Balagurunathan, Li, Garcia, Stringfield, et al., 2016; Park et al., 2016) Pada penelitian ini ingin mengetahui korelasi gambaran CT-Scan dengan mutasi EGFR. Metode : Penelitian ini merupakan studi retrospektif analitik terdiri dari 92 kasus, kelompok mutasi (n=62), kelompok wild (n=30) yang dilakukan di RSUD Dr.Soetomo periode Januari 2015-Desember 2017. Profil CT-Scan yang dinilai yaitu ukuran, bentuk, densitas tumor, ukuran KGB, efusi pleura dan metastasis. Korelasi dinilai dengan chi square test dan signifikan bila p<0,05. Hasil : Pada penelitian ini didapatkan hubungan yang signifikan (p<0.05) antara ukuran tumor ≤ 3 cm (p=0.02) , ukuran KGB < 1,5 cm (p=0.000) dan metastasis (p=0.026) terhadap mutasi EGFR. Kesimpulan : Ukuran tumor ≤ 3 cm, ukuran KGB < 1,5 cm dan adanya metastasis dapat ditemukan pada pasien Adenokarsinoma paru dengan mutasi EGF