PENGARUH KEBIJAKAN DEPOSIT INSURANCE TERHADAP RISK TAKING BEHAVIOUR BANK UMUM SYARIAH TAHUN 2000 - 2017

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kebijakan deposit insurance terhadap risk taking behaviour pada bank umum syariah tahun 2000 sampai dengan tahun 2017. Kebijakan deposit insurance meliputi blanket guarantee (tanpa batasan simpanan penjaminan) dan limited guarantee (batasan penjaminan simpanan). Penelitian ini juga menggunakan beberapa variabel kontrol meliputi karakteristik bank yang di proksikan dengan rasio leverage dan makroekonomi yang di proksikan oleh tingkat inflasi dan tingkat Pendapatan Domestik Bruto (PDB) rill. Sampel dalam penelitian ini adalah Bank Muamalat Indonesia dan Bank Syariah Mandiri. Risk taking behaviour pada bank diukur menggunakan nilai Z-Score Index. Peningkatan nilai Z-Score Index menunjukkan jarak kebangkrutan bank semakin jauh atau semakin solvent. Sedangkan penurunan nilai Z-Score Index menandakan bank mengalami insolvency atau semakin dekat dengan kebangkrutan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi data panel dengan pendekatan Pooled Least Square (PLS) setelah sebelumnya dilakukan serangkaian uji dalam penentuan pendekatan yang paling tepat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kebijakan limited guarantee dapat meningkatnya nilai Z-Score Index yang menandakan penurunan risk taking behaviour pada bank. Selain itu, peningkatan rasio leverage dan tingkat inflasi dapat menurunkan nilai Z-Score Index yang menandakan peningkatan risk taking behaviour pada bank. Namun tingkat PDB rill tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai Z-Score Index yang mungkin lebih dipengaruhi oleh variabel lainny