PEMANFAATAN LIMBAH SERBUK GERGAJI KAYU MAHONI (Swietenia macrophylla King) SEBAGAI ADSORBEN UNTUK MENURUNKAN KADAR KADMIUM (Cd2+ )

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beda efisiensi adsorpsi Cd2+ dengan limbah serbuk gergaji kayu mahoni berdasarkan variasi pH dan waktu kontak, model kinetika adsorpsi Cd2+ pada adsorben serbuk gergaji kayu mahoni serta karakteristik adsorben serbuk gergaji kayu mahoni sebelum dan setelah mengalami kontak dengan Cd2+. Penelitian ini dilakukan dalam skala laboratorium dan teknik adsorpsi yang digunakan adalah teknik batch. Variasi pH yang digunakan pada penelitian ini adalah pH 2, 3, 4, 5, 6, dan 7. Variasi waktu kontak pada penelitian ini adalah 5, 10, 15, 30, 60, 90, dan 150 menit. Analisis data ini terdiri dua macam, yaitu analisis deskriptif yang disajikan dengan grafik dan tabel serta analisis statistik dengan uji Anova One-Way dilanjutkan uji Duncan pada α = 0,05. pH optimum pada pH 6 dengan efisiensi adsorpsi sebesar 34,37%. Waktu kontak optimum pada menit ke- 10 dengan efisiensi adsorpsi sebesar 52,84%. Model kinetika yang terjadi pada adsorpsi kadmium (Cd2+) menggunakan serbuk gergaji kayu mahoni adalah orde dua. Karakteristik serbuk gergaji kayu mahoni berdasarkan analisis FTIR terdapat gugus hidroksil (–OH), gugus karbonil (C=O), Gugus cincin aromatik (C=C), dan lignin. Karakteristik serbuk gergaji kayu mahoni sebelum adsorpsi berdasarkan analisis SEM-EDX adalah serpihan adsorben tertutup dan rapat serta tidak terdapat unsur Cd. Setelah adsorpsi pori-pori adsorben terlihat lebih besar, terbuka dan menyebar menyebabkan tekstur yang tidak beraturan. Uji EDX menunjukan adanya unsur Cd sebesar 2,83%