TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISA

Perasaan cemas yang dialami oleh pasien Gagal ginjal kronik disebabkan mereka mendapatkan ancaman dari proses hemodialisa yang dilakukan seumur hidupnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kecemasan pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa di Instalasi hemodialisa RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang bersifat deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa dengan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi di Instalasi hemodialisisa RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik sebanyak 625 orang. Pengambilan sampling menggunakan tekhnik purposive sampling denan jumlah sampel sebanyak 30 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner diolah dengan editing, coding, skoring, tabulating dan prosentase. Hasil penelitian didapatkan tingkat kecemasan sebagai berikut : responden yang tidak mengalami kecemasan sebanyak 7 responden (23.3%), responden yang mengalami kecemasan ringan sebanyak 6 responden (20%), responden yang mengalami kecemasan sedang sebanyak 12 responden (40%) dan responden yang mengalami kecemasan berat sebanyak 5 responden (16.7%). Berdasarkan hasil penelitian diatas menunjukkan hampir sebagian mengalami tingkat kecemasan sedang, untuk itu diharapkan pasien GGK yang melakukan hemodialisa dipandang penting diberikan distraksi dan relaksas