KESANTUNAN IMPERATIF DALAM INTERAKSI SOSIAL DI PONDOK PESANTREN MIFTAHUL MUBTADIIN KREMPYANG NGANJUK: KAJIAN PRAGMATIK

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kesantunan imperatif dan strategi kesantunan yang terdapat dalam interaksi sosial di Pondok Pesantren Miftahul Mubtadiin Krempyang Nganjuk. Penelitian ini menggunakan kajian pragmatik, teori yang peneliti gunakan meliputi tindak tutur dan kesantunan berbahasa Brown dan Levinson. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Dalam kajiannya, metode deskriptif menjelaskan data atau objek secara natural, objektif dan faktual. Metode pengumpulan data dilakukan dengan teknik simak atau observasi meliputi rekam dan catat, selain itu juga menggunakan teknik wawancara yang meliputi rekam dan catat. Hasil penelitian menunjukan (1) wujud kesantunan imperatif dalam interaksi sosial di Pondok Pesantren Miftahul Mubtadiin Krempyang Nganjuk yang dibagi menjadi dua yaitu wujud imperatif dan kesantunan imperatif (2) Strategi kesantunan imperatif dalam interaksi sosial di Pondok Pesantren Miftahul Mubtadiin Krempyang Nganjuk terdiri dari Kesantunan positif (possitive politeness strategy), kesantunan negatif (negative politeness), menyatakan secara tidak terus terang (off-record). Di lingkungan Pondok Pesantren yang banyak digunakan untuk berinteraksi sosial yaitu menggunakan strategi kesantunan positif (possitive politeness strategy)