PENGARUH ASAM URAT, UREA, DAN ASAM ASKORBAT PADA ANALISIS KREATIN MENGGUNAKAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI MOLECULARLY IMPRINTED POLYMER SECARA POTENSIOMETRI

Kreatin di dalam serum darah berada bersama-sama dengan asam urat, urea, dan asam askorbat sehingga seringkali analisis kreatin dalam serum darah diganggu oleh senyawa tersebut. Pada penelitian ini dipelajari pengaruh asam urat, urea, dan asam askorbat pada analisis kreatin secara potensiometri menggunakan elektroda pasta karbon termodifikasi molecularly imprinted polymer (MIP). MIP dibuat dengan mereaksikan asam metakrilat, etilen glikol dimetakrilat, benzoil peroksida, dan kreatin dengan perbandingan mol 4:12:5:1. Elektroda dibuat dari campuran karbon aktif, parafin, dan MIP dengan perbandingan massa 11:7:2. Analisis kreatin secara potensiometri dilakukan pada pH 6. Pada penelitian ini diperoleh jangkauan pengukuran pada konsentrasi 10-2 - 10-6 M dengan linieritas kurva kalibrasi sebesar 0,997, faktor Nernst sebesar 27,05 mV/dekade, dan batas deteksi 7,18 x 10-6 M. Asam urat, urea, dan asam askorbat dengan berbagai macam konsentrasi tidak mengganggu analisis kreatin secara potensiometri menggunakan elektroda pasta karbon termodifikasi MIP. Aplikasi elektroda pasta karbon termodifikasi MIP untuk analisis kreatin dalam sampel serum darah menunjukkan recovery sebesar 83,63 dan 85,98% dan akurasi terhadap metode spektrofotometri sebesar 76,77 dan 78,68%