KORELASI ANTARA LAMA PENGGUNAAN KB SUNTIK DEPOPROVERA 3 BULANAN DENGAN UKURAN MENINGIOMA DI RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA

Latar Belakang dan Tujuan Meningioma merupakan neoplasma ekstra-aksial intrakranial non-glial primer yang paling sering. Meningioma seringkali tumbuh sangat lambat dan asimtomatik, gejalanya muncul karena ukurannya yang bertambah besar. Banyak faktor risiko yang dikaitkan dengan pertumbuhan meningioma, salah satunya adalah lama penggunaan KB suntik depoprovera 3 bulanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara lama penggunaan KB suntik depoprovera 3 bulanan dengan ukuran meningioma. Metode Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan studi cross sectional, menggunakan rekam medis rawat inap pasien meningioma di RSUD dr. Soetomo Surabaya, yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, selama Januari 2014-Desember 2017. Hasil Didapatkan 30 subjek penelitian dan dengan uji statistic Pearson didapatkan korelasi negatif yang sangat lemah antara lama penggunaan KB suntik depoprovera 3 bulanan dengan ukuran meningioma namun tidak bermakna secara statistik (r=-0,146; p=0,44) Kesimpulan Tidak didapatkan korelasi positif antara lama penggunaan KB suntik depoprovera 3 bulanan dengan ukuran meningiom