PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP HAK-HAK MASYARAKAT HUKUM ADAT DI INDONESIA

Kesatuan Masyarakat Hukum Adat (KMHA) memiliki peran yang sangat penting dalam posisinya sebagai entitas hukum yang diakui dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Selain karena eksistensinya yang telah ada bahkan sebelum eksistensi NKRI berdiri, namun lebih dari itu bahwa Hukum Adat memberikan sumbangan yang diperlukan terhadap pembangunan Hukum Nasional Indonesia agar tetap dijiwai oleh jiwa rakyat nusantara. Namun dalam perjalanannya pengakuan terhadap KMHA banyak menemui permasalahan terutama dalam kaitannya dengan kebijakan pembangunan di Indonesia baik dengan pemerintah yang berkuasa atau pihak swasta yang dikaitkan dengan pengakuan hak-hak KMHA itu sendiri. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah penelitian hukum normatif yang adalah menemukan kebenaran koherensi, yaitu aturan hukum sesuai dengan norma hukum dan adakah norma yang berupa perintah atau larangan itu sesuai dengan prinsip hukum serta apakah tindakan (act) seseorang sesuai dengan norma hukum atau prinsip hukum. Lalu dengan mengambil contoh 2 kasus nyata pelanggaran hak-hak KMHA yang terjadi di Indonesia, penelitian ini dilakukan. Setelah ditemukan berbagai permasalahan-permasalahan hukum dan telah dilakukan pendekatan hukum secara normatif, yang terakhir adalah diharapkan bahwa hasil penelitian ini dapat mendorong perlindungan hukum yang lebih baik terutama terhadap hak-hak KMHA di NKRI