PENGARUH JOB INSECURITY DAN LEADER-MEMBER EXCHANGE TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR MELALUI JOB SATISFACTION SEBAGAI VARIABEL MEDIATOR PADA PARAMEDIS KONTRAK NON APBN/APBD DI KABUPATEN BONDOWOSO

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara job insecurity dan leader-member exchange terhadap organizational citizenship behavior dengan melalui job satisfaction sebagai mediator pada Karyawan Paramedis Kontrak Non APBN/APBD di Kabupaten Bondowoso. Definisi job insecurity dalam penelitian ini menggunakan teori De Witte,dkk (2000), definisi leader-member exchange dari teori Liden dan Maslyn (1998), definisi job satisfaction dari teori Spector (1997) dan definisi organizational citizenship behavior (OCB) dari teori Podsakoff,dkk (1990) namun telah di adaptasi oleh Kumar dan Shah (2015). Penelitian berikut ini dilakukan pada 150 tenaga paramedis kontrak non APBN/APBD di 22 puskesmas Kabupaten Bondowoso. Teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala model Likert. Skala job insecurity menggunakan job insecurity questionnaire (JIQ) yang disusun oleh De Witte (2000), skala LMXMDM disusun oleh Liden dan Maslyn (1998), sakala job satisfaction survey (JSS) disusun oleh Spector (1997), dan skala OCB diadaptasi dari Kumar dan Shah (2015). Reliabilitas skala JIQ sebesar 0,907, skala LMX-MDM sebesar 0,924, skala JSS sebesar 0,951, dan skala OCB sebesar 0,942. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik SEM berbasis PLS dengan bantuan program SmartPLS dan juga SPSS 16.0 for windows untuk statistik deskriptif. Berdasarkan hasil analisa data, diperoleh hasil bahwa job insecurity tidak memiliki pengaruh langsung maupun tidak langsung dengan job satisfaction sebagai mediator, terhadap OCB. Leader-member exchange memiliki pengaruh positif secara langsung yang signifikan terhadap OCB. Job Satisfcation hanya rmenjadi pengaruh parsial terhadap OC