DETERMINAN KEPUTUSAN UNTUK MENCARI KERJA (STUDI KASUS PULAU JAWA)

Pertumbuhan penduduk yang meningkat menyebabkan jumlah tenaga kerja yang tersedia menjadi melimpah, hal ini dapat dilihat dari partisipasi dalam pasar kerja. Selain jumlah lapangan pekerjaan yang teresdia terdapat faktor penentu dalam keputusan seseorang tersebut berstatus bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan keputusan untuk mencari kerja. Adapun variabel yang digunakan yaitu pendidikan terakhir, status perkawinan, umur, status rumah tangga, dan upah. Data yang digunakan adalah data cross section dari SAKERNAS tahun 2014, dengan metode yang digunakan adalah metode regresi logit. Berdasarkan hasil estimasi bahwa variabel pendidikan terakhir, status perkawinan, umur, status rumah tangga, dan upah memiliki pengaruh siginifikan terhadap keputusan mencari kerja