PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PADA BANK SYARIAH DI ASEAN (STUDI: BANK ISLAM MALAYSIA BERHAD, BANK SYARIAH MANDIRI, DAN BANK ISLAM BRUNEI DARUSSALAM)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kinerja keuangan antara bank syariah di Malaysia, Indonesia, dan Brunei Darussalam dengan menggunakan analisis rasio keuangan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian komparatif. Rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Non Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR), Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE), dan Capital Adequacy Ratio (CAR). Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling. Sampel yang digunakan terdiri dari tiga syariah, yaitu Bank Islam Malaysia Berhad, Bank Syariah Mandiri, dan Bank Islam Brunei Darussalam.Total sampel sebanyak 18 data , yang terdiri dari periode 2011-2016. Model statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah uji parametrik one-way ANOVA. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada seluruh indikator rasio keuangan antara kinerja bank Islam Malaysia Berhad, Bank Syariah Mandiri, dan Bank Islam Brunei Darussalam, kecuali ROA. Ratarata rasio keuangan Bank Syariah Mandiri yang lebih baik dibandingkan dengan Bank Islam Malaysia Berhad, dan Bank Islam Brunei Darussalam hanya FDR