MANAJEMEN PENDEDERAN UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) DI DI INSTALASI BUDIDAYA AIR PAYAU DEKET, LAMONGAN, JAWA TIMUR

Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) merupakan salah satu komiditas unggulan perikanan yang banyak dibudidayakan di beberapa wilayah Indonesia karena keunggulannya, salah satunya di daerah Lamongan, Jawa Timur. Meskpiun udang vaname (Litopenaeus vannamei) memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan udang yang lain seperti dapat dibudidayakan pada salinitas 0,5 -45 ppt, mampu mengkonversi pakan lebih baik dan dapat dibudidayakan dengan kepadatan tinggi hingga lebih dari 150 ekor/m2. Tujuan pelaksanaan praktek kerja lapang ini adalah untuk mengetahui manajemen pendederan udang vaname (Litopenaeus vannamei) di Instalasi Budidaya Air Payau (IBAP) Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur. Praktek kerja lapang dilaksanakan di Instalasi Budidaya Air Payau Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur pada tanggal 15 Januari 2016 sampai 26 Februari 2016. Metode kerja yang digunakan dalam praktik kerja lapang ini adalah metode diskritif dengan pengambilan data meliputi data primer dan data sekunder. Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, partisipasi aktif dan studi pustaka. Kegiatan manajemen pendederan udang vaname (Litopenaeus vannamei) meliputi persiapan bak, penebaran benih, pemberian pakan, monitoring penyakit, monitoring kualitas air dan pemanenan pemasaran. Pemberian pakan dilakukan seiap 3 jam sekali dengan pakan buatan berupa flake, pemasaran dilakukan pada petani binaan dan lingkungan sekitar