MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE, CORPORATE GOVERNANCE PERCEPTION INDEX (CGPI) DAN RISIKO PERBANKAN DI INDONESIA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mekanisme corporate governance dan corporate governance perception index (CGPI) terhadap risiko perbankan di Indonesia. Jumlah pengamatan yang digunakan sebanyak 184 pengamatan pada model analisis 1 dan 31 pengamatan pada model analisis 2 dengan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier berganda untuk mengetahui pengaruh variabel bebas yang terdiri dari komisaris independen, ukuran dewan komisaris, frekuensi rapat dewan komisaris, pemegang saham pengendali dan corporate governance perception index (CGPI), serta variabel kontrol yaitu ukuran perusahaan dan kondisi ekonomi terhadap variabel terikat yaitu risiko. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa komisaris independen, pemegang saham pengendali, corporate governance perception index (CGPI) dan ukuran perusahaan berpengaruh negatif signfikan terhadap risiko, sedangkan ukuran dewan komisaris berpengaruh positif tidak signifikan terhadap risiko, frekeunsi rapat dewan komisaris dan kondisi ekonomi berpengaruh negtaif tidak signifikan terhadap risiko