TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP DAN COMMITMENT TO CHANGE: DIMEDIASI OLEH READINESS FOR CHANGE (Studi Pada Karyawan PT. Telkom Divisi Regional V Surabaya)

Perubahan organisasi merupakan sebuah proses dimana sebuah organisasi berubah dari keadaan saat ini ke keadaan yang diinginkan untuk meningkatkan efektivitasnya. Perubahan ini dibutuhkan dukungan dari pemimpin, manajemen, dan seluruh karyawan. Perubahan tersebut akan sukses apabila seluruh anggota organisasi berperan di dalamnya. Seseorang yang memiliki transformational leadership style akan memengaruhi readiness for change yang akan berdampak pada pengembangan dan pembentukan commitment to change dari karyawannya. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh transformational leadership terhadap commitment to change dengan readiness for change sebagai variabel mediasi. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: transformational leadership, readiness for change, dan commitment to change. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei dan didukung oleh data primer dari wawancara dan kuesioner. Penelitian ini menggunakan data primer dari 70 karyawan, dimana data tersebut diambil dengan menggunakan kuesioner yang dibagikan kepada karyawan tetap PT. Telkom Divisi Regional V Surabaya. Teknik analisis yang digunakan yaitu Partial Least Square (SmartPLS 3.0). Hasil menunjukkan bahwa transformational leadership tidak memiliki efek yang signifikan terhadap commitment to change, transformational leadership memiliki efek yang signifikan terhadap readiness for change, dan readiness for change memiliki efek yang signifikan terhadap commitment to change. Hal ini berarti bahwa readiness for change terbukti sebagai variabel mediasi dan memediasi secara penuh antara transformational leadership dan commitment to change