GAMBARAN KONFLIK INTERPERSONAL DAN PERSONAL PADA INDIVIDU DEWASA AWAL YANG MENJALANI HUBUNGAN JARAK JAUH

Individu yang menjalani hubungan jarak jauh mengalami konflik interpersonal dengan pasangan dan juga konflik personal dalam dirinya dikarenakan jarak yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana gambaran konflik interpersonal dan personal yang dialami oleh individu yang menjalani hubungan dengan keterbatasan jarak tersebut serta cara individu dalam mengatasinya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pendekatan ini berusaha menggali lebih dalam dan secara menyeluruh mengenai gambaran konflik interpersonal dan personal yang dialami individu yang menjalani hubungan jarak jauh. Data yang didapat dianalisis dengan membuat tema sehingga dapat mendeskripsikan gambaran konflik tersebut. Penelitian ini melibatkan 3 subjek penelitian yang sedang menjalani hubungan jarak jauh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik interpersonal terjadi karena adanya perbedaan keinginan antara subjek dengan pasangan dimana jarak dapat memperpanjang konflik tersebut karena tidak dapat diatasi dengan bertemu secara langsung. Konflik personal terjadi karena adanya keinginan yang tidak terpenuhi serta perasaan yang muncul karena jarak yang ada. Cara ketiga subjek dalam mengatasi konflik interpersonal adalah dengan membicarakannya entah melalui telepon atau bertemu. Konflik personal diatasi dengan cara melakukan hal yang lebih produktif, berbicara kepada orang lain, dan terus berpikir positif. Konflik juga memberikan pengaruh positif maupun negatif pada ketiga subjek dan hubungannya dengan pasangan. Penelitian ini juga menemukan adanya pandangan yang berbeda dari ketiga subjek mengenai jarak itu sendir