PENGARUH IKLIM ORGANISASI TERHADAP TURNOVER INTENTION DENGAN KEPUASAN KERJA

Dengan semakin ketatnya persaingan industri penyedia jasa tenaga kerja Outsourching, dengan ditandainya banyakya industri penyedia jasa tenaga kerja Outsourching yang bermunculan di Indonesia, terutama di Surabaya. Para pemilik dan manajer hotel harus dapat menjaga kualitas kinerja perusahaannya, salah satunya dengan menekan keinginan (turnover intention) untuk keluar dari pegawainya, karena besarnya tingkat keluarnya pegawai dari perusahaan hal tersebut dapat mengganggu jalannya perusahaan. Dalam penelitian meneliti pengaruh iklim organisasi terhadap Niat Pindah (turnover intention) melalui kepuasan kerja di PT. Tatur Utama Sejati. penelitian ini bersifat kuantitatif dengan teknik analisis menggunakan Partial Least Square (PLS). Pada penelitian ini diketahui bahwa peningkatan kondisi iklim organisasi akan menurunkan kepuasan kerja mereka dan sebaliknya kondisi kerja yang nyaman akan semakin meningkatkan kepuasan kerja karyawan. Adapun kondisi iklim organisasi yang semakin rendah akan membuat niat karyawan untuk pindah semakin besar. Sedangkan iklim organisasi yang semakin baik akan membuat kepuasan kerja karyawan semakin meningkat. Iklim organisasi pada penelitian ini terlihat semakin terjadi peningkatan tetap belum bisa secara langsung menyurutkan niat karyawan tertentu untuk tetap pindah, hal ini tampak pada nilai pengaruh yang positif. Sehingga untuk mengurangi jumlah karyawan yang memiliki niat untuk pindah dari PT. Tatur Utama Sejati, pihak manajemen dapat meningkatkan kepuasan kerja karyawan dengan perlakuan dan fasilitas yang lebih baik, pernyataan ini didukung oleh hasil nilai hubungan yang positif antara variable kepuasan kerja karyawan dengan niat untuk pindah karyawan