DAMPAK PENGUMUMAN PERINGKAT BARU DAN PERUBAHAN PERINGKAT OBLIGASI TERHADAP PENDAPATAN SAHAM

Pasar surat hutang atau obligasi semakin marak diperdagangkan di Indonesia. Sejak 1995, obligasi yang diperdagangkan di bursa harus diperingkat oleh lembaga pemeringkat (rating agency). Peringkat obligasi menunjukkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban financialnya. Informasi tentang peringkat obligasi dapat memberikan isyarat negatif atau positif bagi investor. Penelitian ini berusaha mengetahui bagaimana dampak pengumuman peringkat obligasi terhadap pendapatan saham. Penelitian ini berusaha menggunakan 57 sampel yang diperoleh selama periode April 1998 sampai 2001. Sampel dibagi menjadi tiga kelompok yaitu kelompok peringkat baru (T1) sebanyak 16 sampel , kelompok kenaikan peringkat (T2) sebanyak 15 sampel dan kelompok penurunan perngkat (T3) sebanyak 26 sampel. Pendekatan event study digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya pendapatan abnormal saham yang diwakili AAR dan CAAR disekitar tanggal pengumuman peringkat baru dan perubahan peringkat obligasi